

Patroli E News Sulut Manado Senin 2024 Momen Yang sangat tetap hari ini di di manfaatkan oleh pimpinan Ormas Dalam rangka memperingati Hari Anti Korupsi Sedunia (Hakordia) 2024.
Tonaas Wangko Paesaan Ne Tua Tua Minaesa, Ishak Tambani bersama gabungan LSM dan ormas di Sulawesi Utara mendatangi Polda Sulut untuk meminta langkah tegas Aparat Penegak Hukum (APH) untuk menangkap pelaku korupsi di wilayah Sulawesi Utara.
Teguhkan Komitmen Berantas Korupsi untuk Indonesia Maju”, Ishak Tambani menilai momentum ini sangat penting untuk memperkuat komitmen seluruh elemen bangsa dalam mencapai pembangunan yang bersih dan berintegritas,
Dalam momen pergantian kepemimpinan nasional dan menuju Indonesia Emas 2045 Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. Ucap Tonaas Wangko Ishak Tambani.
Aksi damai ini yang di pimpin Tonaas Wangko Paesaan Ne Tua Tua Minaesa, Ishak Tambani bersama gabungan LSM dan ormas di Sulawesi Utara mendatangi Polda Sulut.
Mereka di terima Wakapolda Sulut Brigjen Pol. Drs. Bahagia Dachi, S.H., M.H., di halaman Mapolda Sulut menyampaikan mohon maaf pak Kapolda Sulut Irjen Pol Roycke Harry Langie saat ini lagi tugas ke Jakarta saya mewakili pak Kapolda Sulut mengucapkan terima kasih sudah datang dan menyampaikan aspirasi untuk berantas perkara kasus Korupsi di Sulawesi Utara. Ucap Wakapolda Sulut.
Wakapolda Sulut Brigjen Pol. Drs. Bahagia Dachi, S.H., M.H., berjanji akan selalu melaksanakan tugas sesuai perintah Kapolri dan Presiden Prabowo Subianto dalam menjalankan Asta Cita sebaik baiknya.
Dalam waktu dekat bulan Desember ini akan ada pejabat tinggi yang akan menjadi tersangka dalam kasus Korupsi di Sulut. Kami berjanji akan usut tuntas dan menangkap para koruptor di Sulawesi Utara. Tutup Wakapolda Sulut Brigjen Pol. Drs. Bahagia Dachi, S.H
Uniknya, salah satu peserta aksi, Juent Myhard, yang merupakan Staf Khusus LSM Ormas Adat Paesaan sekaligus seorang wartawan, melengkapi kegiatan tersebut dengan melakukan aksi pungut sampah di lokasi demonstrasi. Tindakan tersebut menjadi sorotan publik sebagai bentuk kesadaran lingkungan yang patut diapresiasi.
wawancara singkat, Juent Myhard menjelaskan bahwa aksi pungut sampah tersebut dilakukan untuk memberikan pesan moral kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersihan, terutama dalam kegiatan yang melibatkan kerumunan massa. “Kami mendukung penuh upaya Polda Sulut dalam memberantas korupsi. Namun, dukungan ini juga harus mencerminkan kesadaran tanggung jawab terhadap lingkungan,” ujarnya.
Wisje
